Article Index
Sort an index by DateA comprehensive A-Z list of articles and databases published by Dgraft Outline.
Tedhak Siten; Rasa Syukur dan Harapan untuk Anak Tercinta
traveldraft | March 9, 2010Kelahiran seorang anak adalah kebahagiaan yang tak ternilai harganya. Perwujudan kebahagiaan ini dalam masyarakat Indonesia kadang diwujudkan dalam sebuah pertunjukan, slametan, ruwatan, dan beberapa pesta adat. Sebagai ungkapan syukur kepada Sang Maha Pencipta atas kelahiran anak tercinta.
Matari Singa Jaya Himat; Prasasti Tembaga Palembang
almanak | March 1, 2010Prasasti dari tembaga ini mungkin salah satu prasasti yang unik yang pernah ditemukan di wilayah Sumatra. Berbeda dengan prasasti-prasasti lainnya (Kedukan Bukit, Talang Tuwo, Kota Kapur) yang bertuliskan aksara Pallawa, Prasasti Pelembang ini menggunakan aksara Rencong dan teksnya cukup panjang dibandingkan prasasti-prasasti yang disebutkan sebelumnya.
Bejana Perunggu, Peninggalan Masa Perundagian
almanak | February 27, 2010Bejana perunggu atau kadang disebut juga sebagai tempayang perunggu di wilayah Asia Tenggara mulai dikenal kira-kira 3.000 Sebelum Masehi yang sering dikaitkan dengan periode atau mada perundagian.
Surat Ulu, Sekerabat Aksara di Sumatra Bagian Selatan
etnografi | February 27, 2010Surat Ulu merupakan kumpulan beberapa aksara yang berkerabat di Sumatra sebelah selatan. Beberapa aksara yang termasuk kelompok Surat Ulu adalah aksara Kerinci, aksara Rejang-Rencong, dan aksara Lampung juga disebut dengan Had atau Kaganga.
Kerajaan Samudra Pasai; Sejarah dan Peranannya
almanak | February 25, 2010Pada abad ke-13 Masehi, Samudra Pasai yang terletak di pantai utara Sumatra itu, di sepanjang Selat Malaka, telah menjadi bandar perdagangan internasional pertama untuk mengekspor lada dan sutra.
Lontaraq dan Aksara Lontara (Aksara Bugis)
traveldraft | February 21, 2010Lontaraq adalah sebutan naskah bagi rakyat Sulawesi Selatan. Kata ini diambil dari lontar atau palem tal ( Borassus flabellifer ). Dengan begitu, lontaraq adalah naskah yang ditulis pada daun tal, tradisi yang juga dilakukan oleh orang Sunda, Jawa, dan Bali dalam menulis naskah rontal mereka.